10 Aplikasi Hacking yang sering digunakan Hacker
Di era digital, Semua aplikasi dan apapun itu pasti menggunakan password untuk menjaga privacy seseorang, namun ada banyak juga orang yang ingin tahu atas privacynya, salah satunya adalah pembuat aplikasi dibawah ini. Semua sistem yang digunakan untuk menjaga privacy dan keamanan sebenarnya tidak benar benar ada, pasti semuanya bisa terbuka dan bisa dijebol, untuk itu admin mencoba memberitahu aplikasi yang biasa dipakai untuk kegiatan hacking ini. untuk mempersingkat waktu, mari simak berikut ini
RainbowCrack merupakan software peretas berbasis hash yang menggunakan memori skala besar yang dapat menggantikan teknik brute force konvensional. Dengan begitu, ia diklaim dapat meretas password dengan kecepatan yang lebih baik. Software ini akan menggenerasi tablemenggunakan algoritma tertentu dan menyimpannya ke dalam table berformat rainbow table. Memang proses menggenerasi table ini cukup menyita waktu, akan tetapi apabila table tersebut telah siap, maka proses peretasan akan berjalan lebih cepat. RainbowCrack tersedia untuk sistem operasi Windows maupun Linux lho. 3. Wfuzz
5. John The ripper
John the Ripper juga tidak kalah tenarnya jika dibandingkan dengan Cain and Abel. Ia merupakan software open source yang tersedia untuk beragam sistem operasi termasuk Windows, Linux, dan Mac. John the Ripper menyajikan fitur peretasan terhadap password yang lemah menggunakan beragam teknik seperti brute force dan dictionary.
6. THC Hydra
THC Hydra juga sama seperti John the Ripper, hadir bagi beragam sistem operasi seperti Windows, Linux, Free BSD, Solaris, hingga Mac OS X. Banyak sekali protokol yang dapat didukung oleh THC Hydra seperti Firebird, FTP, Cisco, MS-SQL, HTTP, NNTP, dan masih buanyakk lagi yang lainnya.
7. Medusa
Nama software peretas yang diambil dari nama-nama tokoh mitologi tampaknya cukup seksi ya. Setelah sebelumnya hadir THC Hydra yang populer, kali ini ada Medusa yang juga telah menjadi bagian dari orang-orang yang membutuhkan akses terhadap password. Medusa juga menggunakan brute force sebagai serangan utama, dan ia mendukung banyak sekali protokol populer seperti HTTP, FTP, CVS, AFP, IMAP, MS SQL, NCP, NNTP, POP3, PostgreSQL, hingga Telnet. Sayangnya, Medusa menggunakan tampilan command line yang menuntut penggunanya memahami perintah dari bahasa tersebut. Nilai tambah dari Medusa ialah ia dapat melakukan peretasan secara paralel, apabila kamu ingin meretas lebih dari satu akun dalam saat yang bersamaan. 8. OPH Crack
Software hack password lainnya yang mengandalkan rainbow table. Ophcrack memang beberapa tahun ini mendapatkan perhatian yang besar dari para pengguna Windows. Itu dikarenakan interface-nya yang mudah untuk dipelajari dan sudah tersedia dengan rainbow table yang siap digunakan. Selain Windows, Ophcrack juga tersedia untuk Linux dan Mac. Jika ingin mengakses software hack password ini sebelum Windows terbuka, ia juga tersedia dalam bentuk Live CD yang siap untuk digunakan.
9. L0phtCrack
Dari namanya saja sudah mirip dengan Ophcrack. Ya, L0phtCrack merupakan aplikasi yang mirip dengan Ophcrack, berbasis rainbow table dan digunakan untuk meretas password dari Windows. LophtCrack sempat diakuisisi oleh perusahaan antivirus terkenal yaitu Symantec dan proyeknya dihentikan pada tahun 2006. Akan tetapi, ia berhasil bangkit kembali di tahun 2009. Melalui tampilan barunya, LophtCrack bahkan menghadirkan toolbar ribbon khas Microsoft Office yang dapat memudahkan pengoperasian.
10. Aircrack-NG
Terakhir ada software hack password bernama Aircrack-NG. Jika kamu rutin membuka segemen NullByte di situs WonderHowTo, maka kamu akan sering melihat software ini berkeliaran untuk digunakan sebagai alat peretas password WiFi. AirCrack-NG menggunakan FMS attack sebagai senjata dan dapat digunakan di sistem operasi Windows hingga Linux. Live CD nya juga tersedia lho apabila kamu ingin menggunakannya tanpa harus mengakses sistem operasi.
10 Aplikasi Hacking Populer Yang Banyak Digunakan
1. Brutus
Software pertama dalam list kita kali ini adalah Brutus. Dari namanya aja udah gahar ya, seperti tokoh Brutus yang memang terkenal merupakan seorang pemberontak terhadap Julius Caesar. Brutus merupakan salah satu software hack password online populer yang sudah hadir lama sejak tahun 2000. Ia hanya mendukung OS Windows dan dapat diandalkan untuk menjebol HTTP (autentikasi sederhana), HTTP (form HTML/CGI), POP3, FTP, SMB, Telnet, dan berbagai macam protokol lainnya seperti IMAP, NNTP, NetBus, dll.
2. RainbowCrack RainbowCrack merupakan software peretas berbasis hash yang menggunakan memori skala besar yang dapat menggantikan teknik brute force konvensional. Dengan begitu, ia diklaim dapat meretas password dengan kecepatan yang lebih baik. Software ini akan menggenerasi tablemenggunakan algoritma tertentu dan menyimpannya ke dalam table berformat rainbow table. Memang proses menggenerasi table ini cukup menyita waktu, akan tetapi apabila table tersebut telah siap, maka proses peretasan akan berjalan lebih cepat. RainbowCrack tersedia untuk sistem operasi Windows maupun Linux lho. 3. Wfuzz
Wfuzz adalah software peretas yang dikhususkan untuk membuka celah terhadap aplikasi berbasis web. Ia mengandalkan teknik brute force yang sudah lazim digunakan oleh software-software hack lainnya. Selain itu, Wfuzz juga mendukung injeksi seperti SQL injection, XSS Injection, LDP Injection, dll.
4. Cain and Abel
Ini nih salah satu aplikasi peretas yang pernah kami buatkan artikelnya yang berjudul Cara Ampuh Menjebol Password Login Pada Windows (100% Tested). Software ini memang terkenal komplit dalam urusan hack Windows, seperti sniffing terhadap jaringan, meretas password menggunakan teknik kamus (dictionary), merekam percakapan mealui VoIP, serangan brute force, serangan cryptanalysis, mengungkap kotak password, menampilkan password yang di-cache, dan masih banyak lagi fitur lainnya.5. John The ripper
John the Ripper juga tidak kalah tenarnya jika dibandingkan dengan Cain and Abel. Ia merupakan software open source yang tersedia untuk beragam sistem operasi termasuk Windows, Linux, dan Mac. John the Ripper menyajikan fitur peretasan terhadap password yang lemah menggunakan beragam teknik seperti brute force dan dictionary.
6. THC Hydra
THC Hydra juga sama seperti John the Ripper, hadir bagi beragam sistem operasi seperti Windows, Linux, Free BSD, Solaris, hingga Mac OS X. Banyak sekali protokol yang dapat didukung oleh THC Hydra seperti Firebird, FTP, Cisco, MS-SQL, HTTP, NNTP, dan masih buanyakk lagi yang lainnya.
7. Medusa
Nama software peretas yang diambil dari nama-nama tokoh mitologi tampaknya cukup seksi ya. Setelah sebelumnya hadir THC Hydra yang populer, kali ini ada Medusa yang juga telah menjadi bagian dari orang-orang yang membutuhkan akses terhadap password. Medusa juga menggunakan brute force sebagai serangan utama, dan ia mendukung banyak sekali protokol populer seperti HTTP, FTP, CVS, AFP, IMAP, MS SQL, NCP, NNTP, POP3, PostgreSQL, hingga Telnet. Sayangnya, Medusa menggunakan tampilan command line yang menuntut penggunanya memahami perintah dari bahasa tersebut. Nilai tambah dari Medusa ialah ia dapat melakukan peretasan secara paralel, apabila kamu ingin meretas lebih dari satu akun dalam saat yang bersamaan. 8. OPH Crack
Software hack password lainnya yang mengandalkan rainbow table. Ophcrack memang beberapa tahun ini mendapatkan perhatian yang besar dari para pengguna Windows. Itu dikarenakan interface-nya yang mudah untuk dipelajari dan sudah tersedia dengan rainbow table yang siap digunakan. Selain Windows, Ophcrack juga tersedia untuk Linux dan Mac. Jika ingin mengakses software hack password ini sebelum Windows terbuka, ia juga tersedia dalam bentuk Live CD yang siap untuk digunakan.
9. L0phtCrack
Dari namanya saja sudah mirip dengan Ophcrack. Ya, L0phtCrack merupakan aplikasi yang mirip dengan Ophcrack, berbasis rainbow table dan digunakan untuk meretas password dari Windows. LophtCrack sempat diakuisisi oleh perusahaan antivirus terkenal yaitu Symantec dan proyeknya dihentikan pada tahun 2006. Akan tetapi, ia berhasil bangkit kembali di tahun 2009. Melalui tampilan barunya, LophtCrack bahkan menghadirkan toolbar ribbon khas Microsoft Office yang dapat memudahkan pengoperasian.
10. Aircrack-NG
Terakhir ada software hack password bernama Aircrack-NG. Jika kamu rutin membuka segemen NullByte di situs WonderHowTo, maka kamu akan sering melihat software ini berkeliaran untuk digunakan sebagai alat peretas password WiFi. AirCrack-NG menggunakan FMS attack sebagai senjata dan dapat digunakan di sistem operasi Windows hingga Linux. Live CD nya juga tersedia lho apabila kamu ingin menggunakannya tanpa harus mengakses sistem operasi.
0 Response to "10 Aplikasi Hacking yang sering digunakan Hacker"
Post a Comment